Bahayanya Ciuman Bibir Bagi Kesehatan
Menjaga Kesehatan sangat penting. Banyaknya fakta atau mitos wacana kesehatan tentunya membuat kau selalu ingin mengetahui kebenaran dari info yang beredar. Dilansir dari belajarkesehataan.blogspot.co.id |
Sebagian besar peneliti kesehatan menuturkan bahwa ciuman sehat memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.
Salah satu manfaat ciuman ialah sebagai penghangat korelasi suami istri. Selain itu ciuman juga dapat meredakan stress , dapat menenangkan jiwa , serta bisa meningkatkan daya kekebalan tubuh. Selain banyak manfaatnya bagi kesehatan , ternyata ada juga bahaya yang ditimbulkan oleh agresi ciuman terhadap kesehatan tubuh. Saat berciuman bibir , maka terkadang akan terjadi pertukaran saliva atau air liur diantara kedua pasangan tersebut. Hal ini bisa jadi menjadikan infeksi mononuecleosis atau paling umum dikenal dengan istilah kissing disease.
Berbagai dampak yang bisa ditimbulkan dari kissing disease , diantarnya ialah menyebabkan demam tinggi , sakit tenggorokan , pembengkakan kalenjar , amandel , dan juga menjadikan perasaan yang lemah dan lesu. Umumnya orang yang menderita penyakit yang diakibatkan oleh kissing disease ialah orang-orang muda , tetapi kadang terjadi juga terhadap anak-anak. Namun jikalau terjadi pada anak-anak biasanya tidak akan menawarkan gejala atau gejala yang timbul sangat ringan.
Orang-orang yang telah terinfeksi biasanya akan mulai menawarkan gejala selama 4 sampai 8 ahad setelah terpapar. Penyakit lain yang kerap menular dari agresi ciuman ialah penyakit flu. Penyakit flu biasanya ditularkan melalui kontak eksklusif dengan virus. Seseorang dapat saja terinfeksi flu dari tetesan air liur atau dari kontak eksklusif dengan skresi , yaitu cairan lendir dari hidung dan tenggorokan yang terinfeksi. Herpes juga merupakan salah satu penyakit lainnya yang dapat tertular dari agresi ciuman. Herpes paling mudah menyebar ke orang lain dikala lesi terbentuk atau telah meletus. Virus ini bisa ‘menumpahkan’ (menyebar ke orang lain) dari lokasi leci bahkan dikala herpes itu telah sembuh. Berciuman juga dapat menularkan virus Hepatitis B , meskipun darah memiliki tingkat virus lebih tinggi ketimbang air liur. Infeksi dapat terjadi dikala darah dan air liur yang terinfeksi bersentuhan eksklusif dengan pemikiran darah orang lain atau selaput lendir.
Demikianlah beberapa bahaya ciuman bagi kesehatan yang umumnya akan tertular dikala melaksanakan agresi ini. Meski demikian agresi ciuman yang dilakukan secara sehat , tentu akan membawa manfaat juga bagi kesehatan Anda.
 |
| Kiss |
Sebagian besar peneliti kesehatan menuturkan bahwa ciuman sehat memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.
Salah satu manfaat ciuman ialah sebagai penghangat korelasi suami istri. Selain itu ciuman juga dapat meredakan stress , dapat menenangkan jiwa , serta bisa meningkatkan daya kekebalan tubuh. Selain banyak manfaatnya bagi kesehatan , ternyata ada juga bahaya yang ditimbulkan oleh agresi ciuman terhadap kesehatan tubuh. Saat berciuman bibir , maka terkadang akan terjadi pertukaran saliva atau air liur diantara kedua pasangan tersebut. Hal ini bisa jadi menjadikan infeksi mononuecleosis atau paling umum dikenal dengan istilah kissing disease.
Berbagai dampak yang bisa ditimbulkan dari kissing disease , diantarnya ialah menyebabkan demam tinggi , sakit tenggorokan , pembengkakan kalenjar , amandel , dan juga menjadikan perasaan yang lemah dan lesu. Umumnya orang yang menderita penyakit yang diakibatkan oleh kissing disease ialah orang-orang muda , tetapi kadang terjadi juga terhadap anak-anak. Namun jikalau terjadi pada anak-anak biasanya tidak akan menawarkan gejala atau gejala yang timbul sangat ringan.
Orang-orang yang telah terinfeksi biasanya akan mulai menawarkan gejala selama 4 sampai 8 ahad setelah terpapar. Penyakit lain yang kerap menular dari agresi ciuman ialah penyakit flu. Penyakit flu biasanya ditularkan melalui kontak eksklusif dengan virus. Seseorang dapat saja terinfeksi flu dari tetesan air liur atau dari kontak eksklusif dengan skresi , yaitu cairan lendir dari hidung dan tenggorokan yang terinfeksi. Herpes juga merupakan salah satu penyakit lainnya yang dapat tertular dari agresi ciuman. Herpes paling mudah menyebar ke orang lain dikala lesi terbentuk atau telah meletus. Virus ini bisa ‘menumpahkan’ (menyebar ke orang lain) dari lokasi leci bahkan dikala herpes itu telah sembuh. Berciuman juga dapat menularkan virus Hepatitis B , meskipun darah memiliki tingkat virus lebih tinggi ketimbang air liur. Infeksi dapat terjadi dikala darah dan air liur yang terinfeksi bersentuhan eksklusif dengan pemikiran darah orang lain atau selaput lendir.
Demikianlah beberapa bahaya ciuman bagi kesehatan yang umumnya akan tertular dikala melaksanakan agresi ini. Meski demikian agresi ciuman yang dilakukan secara sehat , tentu akan membawa manfaat juga bagi kesehatan Anda.
0 Response to "Bahayanya Ciuman Bibir Bagi Kesehatan"
Post a Comment